Trimegah Bangun Persada

News Detail

Obi Fishing Tournament 2024, Pemkab Halsel Dukung Inisiatif Harita Nickel Jadikan Soligi Destinasi Wisata Bahari

15 May 2024

Halmahera Selatan - Maluku Utara, 13 Mei 2024 – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan yang beroperasi di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, menggelar turnamen memancing “Obi Fishing Tournament 2024” pada Sabtu-Minggu, 11-12 Mei 2024, di perairan Desa Soligi.

Turnamen memancing ini telah menjadi agenda rutin perusahaan berkolaborasi dengan masyarakat di lingkar operasionalnya untuk mempromosikan keanekaragaman hayati di perairan Obi. Lebih meriah dari sebelumnya, gelaran tahun ketiga ini diikuti oleh 202 peserta yang merupakan warga Desa Soligi dan Desa Kawasi.

Head of External Relations Harita Nickel, Latif Supriadi, mengatakan melalui turnamen memancing ini perusahaan mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian perairan Obi. Bukti keanekaragaman hayati di perairan ini masih terjaga, imbuhnya, tercermin dari hasil tangkapan ikan yang melimpah.

“Total hasil tangkapan pada turnamen kali ini mencapai 105 kg. Jumlah ini belum termasuk ikan di bawah 6 kg yang tidak masuk penilaian. Jenis ikannya juga beragam. Sekali lagi, ini menandakan ikan di perairan Obi masih melimpah,” ungkapnya.

Lebih lanjut Latif menyampaikan, terselenggaranya kegiatan ini berkat kolaborasi perusahaan dengan masyarakat dan pemerintah. Selain menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian alam, menurutnya kegiatan ini juga membawa misi untuk mempromosikan perairan Desa Soligi sebagai destinasi wisata bahari.

Gayung bersambut, inisiatif perusahaan tersebut mendapatkan sambutan hangat dari pemerintah daerah. Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, yang hadir secara langsung untuk membuka turnamen, mengatakan kolaborasi perusahaan dengan masyarakat dan pemerintah daerah sangat positif untuk mengangkat potensi perairan Obi baik sebagai lumbung ikan nasional maupun sebagai aset pariwisata.

“Kegiatan yang sudah menjadi agenda rutin perusahaan dengan masyarakat ini, akan kita dorong menjadi agenda promosi wisata daerah dan bahkan nasional. Dengan gaung yang lebih luas, potensi daerah akan semakin terangkat, dan banyak mengundang wisatawan dari luar daerah,” tuturnya.

Diberitakan, turnamen memancing dibuka pada Sabtu (11/5/2024) pukul 18.00 WIT dan ditutup pada Minggu (12/5/2024) pukul 10.00 WIT. Pembukaan dihadiri oleh Bupati Halsel yang melepas peserta dari bibir pantai sebagai tanda dimulainya turnamen. Bersama bupati, turut hadir beberapa kepala dinas, meliputi Dinas Pariwisata, Dinas Kelautan dan Perikanan, dan Dinas Perhubungan.

Para peserta akan memperebutkan hadiah dengan total sebesar Rp29 juta. Adapun penilaiannya menggunakan sistem poin berdasarkan jenis dan berat ikan. Sebagai contoh, ikan jenis kakap dengan berat 6-9kg mendapatkan poin 3,5, sedang kerapu dengan kisaran berat yang sama mendapat poin 3.0. Untuk ikan dengan berat di bawah 6 kg tidak masuk penilaian.

Sebagai juara I, Agustinus Nugroho dengan hasil tangkapan ikan kerapu seberat 14,5 kg dan ruby snapper (kakap bagong) seberat 9,5 kg. Juara 2 diraih oleh Umar dengan hasil tangkapan ikan kerapu seberat 13 kg dan kakap seberat 8 kg. Di urutan ketiga Imran, dengan hasil tangkapan ikan ruby snapper 8 kg dan kakap 8 kg.

“Saya dapat ikan pertama selang satu-dua jam melaut, dan yang kedua keesokan harinya. Dua-duanya tidak jauh dari sini, hanya beberapa ratus meter saja dari pantai di sekitar Soligi,” ungkap Agus.

Terselenggaranya Obi Fishing Tournament 2024 di Desa Soligi menjadi kebanggaan bagi warga setempat. Kepala Desa Soligi, Madiasi La Siriali, mengaku senang desanya ditunjuk sebagai tuan rumah. Menurutnya kegiatan ini menjadi kesempatan bagi warga untuk bersilaturahmi dengan perusahaan dan pemerintah daerah serta mengangkat potensi desanya.

Terkait pengembangan potensi wisata lokal, Kepala Dinas Pariwisata Halsel, Ali Hasan, mengatakan perairan Desa Soligi merupakan salah satu spot wisata bawah laut terbaik yang ada di daerahnya. Turnamen memancing ini, imbuhnya, menjadi pintu pembuka untuk pengembangan wisata bahari yang berkelanjutan.

Go Top