20 April 2024
Setelah sukses dengan angkatan pertamanya, Harita Nickel kembali menggelar program vokasi Peningkatan Keahlian dan Keterampilan Pemuda (PELITA) untuk tenaga kerja lokal di lingkar Pulau Obi. Pada angkatan kedua ini peserta mendapatkan pelatihan mengoperasikan alat berat berupa overhead crane truck.
PELITA angkatan ke-2 telah dimulai pada 18 April, dengan diikuti oleh 30 peserta. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dari angkatan sebelumnya.
Ifan Farianda, Community Development Manager Harita Nickel, mengatakan peningkatan jumlah peserta kali ini menandakan minat pekerja lokal untuk meningkatkan keterampilan cukup tinggi.
Sama seperti angkatan pertama, kali ini peserta dilatih mengoperasikan alat berat. Bedanya terletak pada jenis alat berat yang dioperasikan. Jika angkatan sebelumnya belajar mengoperasikan wheel loader, pada angkatan kedua alat yang dioperasikan yakni overhead crane truck.
Sejumlah materi yang disampaikan meliputi pembinaan mental, fisik, dan kedisiplinan, teori di dalam kelas, serta praktik di lapangan.
Lebih lanjut, Ifan juga menyebutkan bahwa seluruh peserta yang mengikuti program ini adalah mereka yang sebelumnya berprofesi sebagai kru non-skilled ataupun tenaga harian lepas (THL) di perusahaan.
“Seluruh peserta yang lulus mengikuti program ke depannya akan langsung diserap oleh perusahaan. Hal ini seperti yang telah dilakukan pada peserta PELITA batch pertama, di mana 14 peserta yang telah menyelesaikan pelatihan seluruhnya sudah bekerja sebagai operator wheel loader di departemen Produksi,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu peserta pada angkatan kedua, Fahrurozi Ausman, mengaku antusias mengikuti pelatihan karena dapat meningkatkan keterampilan dan sekaligus jenjang karier.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami. Karena awalnya posisi kami itu hanya sebagai kru biasa dan dengan adanya pelatihan ini insya Allah kami akan dimutasi sebagai operator overhead crane nantinya,” ujar Fahrurozi.
Setelah menyelesaikan pelatihan, perusahaan akan memfasilitasi para peserta untuk mendapatkan Surat Izin Operator (SIO) dan kelengkapan administrasi yang diperlukan, sehingga para peserta secara legal memiliki izin kelayakan untuk mengoperasikan alat angkat maupun alat angkut.
Go Top