11 November 2019
Para pelajar yang berasal dari SMPS Loji Permai dan SMAS Tunas Muda Kecamatan di Desa Kawasi memperingati Hari Pahlawan dengan perlombaan kostum yang meriah.
Selain lomba kostum, para pelajar juga mengadakan kegiatan lainnya seperti lomba puisi, pidato, kuliner, bercerita, cerdas cermat, dan juga tari daerah.
Ragam kegiatan yang berlangsung pada 11-12 November 2019 itu merupakan salah satu bentuk School Development Program (SDP) yang dilakukan oleh Harita Nickel Division. Melalui acara ini, pelajar diajak untuk mempelajari sejarah dengan cara-cara yang menyenangkan. Jika biasanya pelajar mengetahui tokoh-tokoh pahlawan dari gambar di buku-buku, berbeda halnya dengan kegiatan ini. Para pelajar seolah memerankan langsung gaya penampilan para pahlawan sehingga dapat mengenalnya lebih dekat.
Beberapa nama pahlawan terkenal dapat diperankan dengan baik oleh para pelajar di lomba kostum ini. Perwakilan kelas VIII SMPS Loji Permai misalnya, terinspirasi oleh Pahlawan dari Maluku Kapiten Pattimura dan tokoh emansipasi dari Jawa Tengah R.A Kartini. Sementara itu perwakilan Kelas X SMAS Tunas Muda memilih menjadi Sultan Hasanuddin dan Cut Nyak Dien.
Seorang guru bernama Stevi mengatakan bahwa kegiatan lomba kostum ini sangat baik bagi para pelajar. “Melalui kegiatan ini anak-anak dapat lebih mengenal jasa para pahlawan Indonesia. Ditambah lagi dengan lomba lain seperti tarian daerah, puisi, pidato, dan sebagainya,” ungkap Stevi. Sementara itu, guru lainnya yang bernama Bernike juga menilai positif acara ini. “Siswa sangat senang dan antusias dalam mengikuti berbagai lomba yang diadakan,” jelasnya.
Ragam lomba yang diadakan pada peringatan Hari Pahlawan ini senantiasa memiliki tema terkait perjuangan para pahlawan. Andriyani Syamsi misalnya, pelajar kelas VII SMPS Loji Permai itu membacakan puisi berjudul “Perjuangan 28 Oktober” pada perlombaan puisi yang dia ikuti. Ada pula Astrid, pelajar kelas XII SMAS Tunas Muda yang mengikuti lomba orasi dengan tema yang dia bawakan yaitu “Pemuda Milenial, Mari Bergerak”. Astrid hendak membangkitkan semangat para pemuda pada peringatan Hari Pahlawan ini.
Deputy Head of Corporate Social Responsibility (CSR) and External Relation Harita Nickel Division, Alexander Lieman, menilai peringatan Hari Pahlawan ini penting dilakukan. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai dan menghormati jasa pahlawan-pahlawannya. Saya berharap dengan kegiatan ini kita semua bisa memupuk sikap tersebut ke dalam generasi penerus bangsa ini. Di hari pahlawan ini kami bersama para guru dan murid-murid pun juga mau bersama berjuang membakar semangat nasionalisme,” ungkapnya.
Para peserta terlihat bersemangat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Dalam perlombaan ini, hadiah bukanlah satu-satunya yang mereka cari, melainkan semangat untuk meneladan para pahlawan bangsa Indonesia. Kegiatan ini pun berjalan lancar dan berkesan berkat dukungan yang baik dari para guru dan pengurus OSIS.
Go Top